Selasa, 09 Oktober 2012
TEKNOLOGI DAN GLOBALISASI
Kaitannya antara tegnologi dan globalisasi
keterkaitan anatara globalisasi dan tegnologi ini dapat
diartikan seperti simbiosis mutualisme. karena tidak lah mungkin sutu
globalisasi itu dapat menjarah keseluruh pelosok negri tnpa adanya suatu
tegnologi. begitu juga sebalikny tidak lah mungkin suatu tegnologi iu dapat
berkembang pesat dan canggih tanpa ada bantuan informasi dari globalisasi.
misalnya saja dengan era globalisasi saat ini kita dapat membandingkannya
dengan jaman purba dahulu kala ini sangatlah berbeda sekali. tegnologi pada era
globalisasi seperti ini sudahlah sangat sangat canggih. misalnya :
1. televisi
perkembangan televisi dari jama ejaman sangat lah kontras
dan begitu cepat, dari tv hitam-putih sampai tv berwarna. dari tv berlayar
cembung sampai tv berlayar datar. dari tv yg begitu kecil sampai tv yang begitu
besar ada. bahkan sekarang tv berkembang manjadi LCD yaitu tv-tv flat yang
datar dan sangat tipis. dan televisi sekarang tidah hanya 2D bahkan kita dapat
melihat objek di televii dengan sangat nyata yaitu 3D.
2. telephone
begitu juga perkembangan telephone. dahulu kita masih
sering menelephone di wartel. lamakelamaan setiap rumah memiliki telephon
masing-masing. telephone ini terus mengalami perkembangan jaman globalisasi.
sehingga kita yang semakin sibuk denga mobilitas yang sangat tinggi maka
terbitlah inovasi baru yang sangat familiar yaitu handphone. bahkan HP tidak
hanya untuk telephone melainkan juga bisa kita gunakan untuk internetan dan
bahkan HP juga bisa dijadikan kamera. dengan perkembangan globalisasi maka
fitur- fitur di HP sangat lah berkembang. bermacam-macam fitur itu adalah game,
musik, video, tv, radio, gambar, perekam suara, dll.
sejujurnya dengan perkembangan teknologi dizaman
globalisasi memiliki berbagai dampak yaitu dampa postif dan dampak negativ.
seyogyanya dampak positif dan dampak negativ itu semua dapat terjadi
dikarenakan pihak-pihak tersebut dalam mengoprasikan teknologi-teglogi tersebut
Globalisasi adalah keterkaitan dan ketergantungan antar
bangsa dan antar manusia di seluruh dunia melalui perdagangan, investasi,
perjalanan, budaya populer, dan bentuk-bentuk interaksi yang lain sehingga batas-batas suatu negara
menjadi semakin sempit.
Globalisasi adalah suatu proses di mana antar individu,
antar kelompok, dan antar negara saling berinteraksi, bergantung, terkait, dan
memengaruhi satu sama lain yang melintasi batas negara
Dalam banyak hal, globalisasi mempunyai banyak
karakteristik yang sama dengan internasionalisasi
sehingga kedua istilah ini sering dipertukarkan. Sebagian pihak sering
menggunakan istilah globalisasi yang dikaitkan dengan berkurangnya peran negara
atau batas-batas negara.
Berikut ini beberapa ciri yang menandakan semakin
berkembangnya fenomena globalisasi di dunia.
Dampak positif :
begitu banyak dampak pisitif yang dapat kita rasakan dari
perkembangan teknologi dan globalisasi. dengan perkembangan teknologi yang
semakin canggih ini kita merasakan betapa mudahnya kita memperroleh info-info
perkembangan dunia. dan kita dapat menikmati betapa nikmatnya
kecanggihan-kecagihan alat elektronik yang dapat memanjakan kita.
kita dapat berbagi inormasi dengan hanya tidur dikamar
dangan laptop atau handphone yang memiliki jaringan internet tanpa harus
bersusah payah.
Dampak negativ :
begitu pula banyak dampak negativ yang sejujurnya datang
dari salah menggunakan atau jatuh ditangan penggua yang salah.
dengan ada nya ternologi yang canggih dan internet seharunya
kita dapat berbagi inro pasitif justru digunakan sebagai penyebaran situs-situs
video porno atau hal-hal yang berbau sara. misalnya penybaran ideo porna sangat
lah lebih mudah dan gampang. apa bila sipengguna tersebut tidak lah cakap dalam
menerima info tersebut makalah dapat terjermus. dalam impementasi nya maraknya
pemerkosaan dimana-mana.
tidak hanya dalam al terseut masukya budaya barat
smakdownn yang banyak menginspirasin anak-anak kecil yang seharusnya dapat
dijadikan sda yang berkalitas untuk perkembangan jaman justru ber smakdown dan
bahkan ada yang smapai meninggal dunia. dan masih banyak lagi.
Hilir mudiknya kapal-kapal pengangkut barang
antar negara menunjukkan keterkaitan antar manusia di seluruh dunia.
- Perubahan dalam Konstantin ruang dan waktu. Perkembangan barang-barang seperti telepon genggam, televisi satelit, dan internet menunjukkan bahwa komunikasi global terjadi demikian cepatnya, sementara melalui pergerakan massa semacam turisme memungkinkan kita merasakan banyak hal dari budaya yang berbeda.
- Pasar dan produksi ekonomi di negara-negara yang berbeda menjadi saling bergantung sebagai akibat dari pertumbuhan perdagangan internasional, peningkatan pengaruh perusahaan multinasional, dan dominasi organisasi semacam World Trade Organization (WTO).
- Peningkatan interaksi kultural melalui perkembangan media massa (terutama televisi, film, musik, dan transmisi berita dan olah raga internasional). saat ini, kita dapat mengonsumsi dan mengalami gagasan dan pengalaman baru mengenai hal-hal yang melintasi beraneka ragam budaya, misalnya dalam bidang fashion, literatur, dan makanan.
- Meningkatnya masalah bersama, misalnya pada bidang lingkungan hidup, krisis multinasional, inflasi regional dan lain-lain.
Kennedy dan Cohen menyimpulkan bahwa transformasi ini
telah membawa kita pada globalisme, sebuah kesadaran dan pemahaman baru bahwa dunia
adalah satu. Giddens menegaskan bahwa kebanyakan dari kita sadar bahwa
sebenarnya diri kita turut ambil bagian dalam sebuah dunia yang harus
berubah tanpa terkendali yang ditandai dengan selera dan rasa ketertarikan
akan hal sama, perubahan dan ketidakpastian, serta kenyataan yang mungkin
terjadi. Sejalan dengan itu, Peter Drucker menyebutkan globalisasi sebagai zaman
transformasi sosial.
PENGARUH GLOBALISASI TERHADAP TEKNOLOGI
INFORMASI DAN KOMUNIKASI
Perkembangan teknologi informasi memang sudah dirasakan
sebagian besar lapisan masyarakat di planet bumi ini. Komputer, faksimile,
telepon genggam, siaran televisi yang global serta satelit telah mempercepat
aliran informasi menembus batas-batas negara tanpa bisa dihentikan.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) yang cukup pesat sekarang
ini sudah menjadi realita sehari-hari bahkan merupakan tuntutan masyarakat yang
tidak dapat ditawar lagi. Tujuan utama perkembangan iptek adalah perubahan
kehidupan masa depan manusia yang lebih baik, mudah, murah, cepat dan aman.
Perkembangan iptek, terutama teknologi informasi (information technology)
seperti internet sangat menunjang setiap orang mencapai tujuan hidupnya dalam
waktu singkat, baik legal maupun illegal dengan menghalalkan segala cara karena
ingin memperoleh keuntungan. Dampak buruk dari perkembangan “dunia maya” ini
tidak dapat dihindarkan dalam kehidupan masyarakat modern saat ini dan masa
depan. Kemajuan teknologi informasi yang serba digital membawa orang ke dunia
bisnis yang revolusioner karena dirasakan lebih mudah, murah, praktis dan
dinamis berkomunikasi dan memperoleh informasi. Di sisi lain, berkembangnya
teknologi informasi menimbulkan pula sisi rawan yang gelap sampai tahap mencemaskan
dengan kekhawatiran pada perkembangan tindak pidana di bidang teknologi
informasi yang berhubungan dengan “cybercrime” atau kejahatan mayantara.
Masalah kejahatan mayantara dewasa ini sepatutnya mendapat perhatian semua
pihak secara seksama pada perkembangan teknologi informasi masa depan, karena
kejahatan ini termasuk salah satu extra ordinary crime (kejahatan luar biasa)
bahkan dirasakan pula sebagai serious crime (kejahatan serius) dan
transnational crime (kejahatan antar negara) yang selalu mengancam kehidupan
warga masyarakat, bangsa dan negara berdaulat. Tindak pidana atau kejahatan ini
adalah sisi paling buruk di dalam kehidupan moderen dari masyarakat informasi
akibat kemajuan pesat teknologi dengan meningkatnya peristiwa kejahatan komputer,
pornografi, terorisme digital, “perang” informasi sampah, bias informasi,
hacker, cracker dan sebagainya.
Itulah dampak dari globalisasi yang tak terbendung lagi.
Kita tidak akan bisa mengelak dari adanya globalisasi yang sudah melampaui
lintas batas negara. Dalam hubungan Internasional, Globalisasi yang menjalar
sedemikian cepatnya ke negara-negara lain juga akan menguatkan hubungan
diplomatik antar negara.Tetapi lebih dari itu semua, globalisasi juga membawa
dampak yang tidak baik seperti yang saya sebutkan di atas. Dampak itu terutama
dalam bidang Teknologi informasi dan komunikasi, sehingga kita sebagai
mahasiswa harus pandai-pandai untuk memfilter adanya globalisasi. Yang baik
kita terapkan dan yang jelek kita tinggalkan. Dalam kemajuan internet contohnya,
kita dapat menggunkannya untuk memperdalam informasi dan membuka cakrawala
dunia. Jangan menggunakan akses internet untuk hal-hal yang tidak sewajarnya.
Berbeda jauh dengan integrasi teknologi komunikasi dan
informasi di kota-kota besar. Adanya pelatihan-pelatihan dan rasa keingintahuan
guru untuk menguasai komputer membantu mereka untuk mengintegrasikan TIK dalam
proses pembelajaran. Sehingga proses pembelajaran yang ada tidak lagi monoton,
seperti penggunaan Power Point dalam pelajaran sejarah; adanya CD pembelajaran
dalam pembelajaran Matematika, Biologi, Bahasa Inggris, dsb; adanya penggunaan
audio dalam proses pembelajaran Listening pada pelajaran Bahasa Inggris dengan
disediakannya Lab Bahasa pada beberapa sekolah; penggunaan Website (baik yang
berbayar maupun tidak, misalnya Blog, dsb) pada beberapa sekolah yang mengerti
manfaat website tersebut bagi siswa dan sekolah; juga dengan adanya pendidikan
jarak jauh tentunya dengan didirikannya Universitas Terbuka dan SMP Terbuka.
E-Learning saat ini menjadi satu kebutuhan penting dalam proses pembelajaran
agar mampu meratakan pendidikan di Indonesia. Tinggal bagaimana pemerintah
mengalokasikan dana pendidikan secara tepat dan merata agar terpenuhinya
pemerataan pendidikan dan mengurangi kesenjangan pendidikan yang ada di kota
besar dan daerah terpencil.
Saran saya,
sebaiknya orangtua itu lebih memperhatikan perkembangan
anak. karena anak adalah sda negara yang sangat berpengaruh nantinya pada
perkembangan jaman. jangan sampa dengan begitu pesatnya perkembangan tegnologi
dan globalisasi ini justru kita malah terikut arus dan tidak dapat menyaring
mana yang terbaim dan mana yang terburuk, kita malah iya iya saja
menerima ini. setidaknya dengan pekembangan zaman ini tidaklah hanya orang tua
dirumah saja yang ikut mebantu tetapi lembaga-lembaga pemerintah juga ikut
membantu. karena ini globalisasi dunia bukan globalisasi indivu, karena kita
juga merupakan warga negara yang harus dilindungi dan diarah kan ke
hal-hal yang pasitif agar terfiptanya kedamaian dan kerharmonisan dalam
perkembangan globalisasi dan teknologi
Sekian artikel yang saya buat seboga bermaanfaat bagi
pembacanya. terimakasih
Tidak ada komentar:
Posting Komentar